Dankamu juga suka mikir kan? Jika temen cowokmu terlalu santai buat prepare pakaian dan sebagainya. Padahal kamu saja prepare 2 hari sebelumnya. Mungkin kamu akan bingung sendiri dengan pertanyaan-pertanyaan yang kamu fikirkan. Pada dasarnya cowok dan cewek memang berbeda. Yuk langsung saja simak ini perbedaan packing cowokd dan cewek! Kelebihankemasan gelas adalah kuat, tidak berbau dan tahan kimia, sehingga cocok untuk produk makanan. Bahan gelas juga tidak tembus oleh gas dan uap air, sehingga mampu menjaga kesegaran produk dalam waktu yang lama tanpa mempengaruhi rasa dan baunya. Selain itu, bahan gelas juga mampu tahan pada suhu tinggi. Sebaiknyapindai kuas alis pada pensil alis terlebih dahulu dengan bedak alis, lalu sapukan pada alis. Cara terbaik untuk menggambar alis adalah dengan menggabungkan pensil alis dan bedak alis. Detail. Langkah 1: Gunakan pensil alis untuk membuat garis luar. Perhatikan 3.1 Garis. Usahakan agar hidung dan ekor alis tetap pada satu garis. TipsPacking Barang dengan Benar. Sebenarnya, cara packing barang itu bukanlah hal yang sulit, lho, asalkan kita memperhatikan dua poin ini: Pertama, kita harus mengenali karakteristik dari barangnya. Kedua, kita harus mengetahui packing seperti apa yang cocok untuk barang tersebut. Saya sendiri juga pernah tentunya mengirimkan barang. GreenPackhadir untuk menjawab kebutuhan perusahaan makanan dalam hal cetak kemasan makanan, dus makanan, box makanan, kemasan makanan dan packaging makanan dengan mutu food grade. Sehingga pihak perusahaan makanan tidak perlu khawatir untuk masalah kesehatan. Selain itu GreenPack memiliki keunggulan tahan terhadap air dan minyak, dapat digunakan dalam microwave, dapat didaur ulang serta bisa Selainitu, plastik packaging polymailer juga bisa dipakai sebagai packaging untuk barang-barang kecil, seperti buku, handuk, dan kain. Mengapa Memilih Sablon Plastik Polymailer untuk Packing Plastic packaging adalah salah satu jenis kemasan yang kerap dipakai sebagai kemasan makanan. Q6ZjxlE. Istilah packaging dan packing pasti sering didengar di dunia industri, namun sebenarnya apa perbedaan packaging dan packing dalam dunia industri. Banyak orang yang mungkin tidak menyadari bahwa kedua istilah ini mengarah ke hal yang packaging dan packing sebenarnya sama-sama merujuk pada kemasan sebuah produk. Namun, ada perbedaan di beberapa aspek mengenai packing dan packaging ini yang membuat dua hal ini memiliki tujuan yang berbeda dalam pengemasan. Perbedaan Packaging dan Packing Seperti yang disebutkan sebelumnya, walaupun istilah packaging dan packing sama-sama merujuk pada kemasan untuk produk. Namun keduanya memiliki tujuan yang berbeda dari berbagai primer dan sekunder dari packing dan packaging memiliki fungsi yang berbeda. Untuk lebih jelasnya berikut adalah aspek-aspek yang membedakan packaging dan packing. Jadi, bisa lebih jelas lagi perbedaan antara dua istilah pengemasan ini. 1. Perbedaan dari Segi Pengertian Istilah packing lebih merujuk pada proses pengemasan barang yang dikumpulkan ke suatu wadah. Kemudian, barang-barang tersebut dikemas dengan rapi dan memperhatikan aspek keamanan. Keamanan dan kerapihan ini untuk memastikan keamanan produk saat pengiriman. Sedangkan, packaging lebih ke arah kemasan produk yang memiliki karakter tertentu. Packaging memang memiliki fungsi untuk melindungi produk. Namun, lebih spesifik untuk branding dan tidak hanya sekedar pengepakan saja. 2. Tujuan dari Packaging dan Packing Tujuan packing lebih mengarah ke memastikan keamanan produk saat pengiriman. Karena itu, packing memiliki kemasan yang lebih berlapis. Terkadang ditambahkan komponen pelindung seperti bubble wrap atau packing kayu sesuai keamanan yang diharapkan saat pengiriman. Sedangkan, tujuan packaging lebih ke branding. Kemasan dibuat dengan tujuan agar lebih mudah dikenali oleh para pelanggan dan menjadi ciri khas dari produk. Namun, tetap packaging juga harus memperhatikan keamanan dari produk. Namun, mungkin kemasannya tidak terlalu dibuat berlapis seperti packing. Karena memang fokusnya hanya pada perlindungan awal saja. Biasanya keamanan pada packaging hanya ditujukan agar produk bisa bertahan selama masa penyimpanan. Jika kemasan packaging dikirim tanpa packing lagi. Maka, produk bisa rusak selama pengiriman. Karena itu, packaging saja tidak cukup untuk mengirim barang apalagi jarak jauh. 3. Tampilan Kemasan Jika dilihat dari tampilan kemasannya, bisa dilihat bahwa packing dan packaging sangatlah berbeda. Karena perbedaan tujuan pengemasan, tampilan packing biasanya dibuat berlapis-lapis dan tidak memperhatikan nilai estetik dari pengemasan. Karena memang poin utama dari packing adalah keamanan. Tidak masalah untuk mengamankan barang dan mengurangi nilai keindahannya. Karena poin itu tidak penting selama pengiriman dilakukan. Sedangkan, packaging sangat memperhatikan tampilan dari kemasan. Biasanya, packaging dibuat dengan desain khusus yang disesuaikan dengan karakter produk. Desain ini juga akan mempertimbangkan keamanan dan keawetan penyimpanan produk. Namun, karena packaging akan menjadi kemasan yang dikenal oleh publik. Maka, desain packaging lebih menitik beratkan ke nilai estetik yang sesuai dengan Bahan yang Biasanya Digunakan Bahan yang digunakan untuk packing biasanya lebih tebal dibandingkan dengan packaging. Misalnya, tape, bubble wrap, sampai packing kayu tergantung dengan produk dan tingkat keamanan yang diinginkan. Sedangkan, bahan yang digunakan untuk packaging biasanya pelindung yang standar. Misalnya, kardus, plastik, atau mungkin kertas untuk produk tertentu. Walaupun, bahan ini lebih lemah dari segi perlindungan namun masih bisa menjaga produk agar tetap bertahan. Itulah perbedaan packaging dan packing dari berbagai aspek. Walaupun sekilas keduanya sama dan merujuk ke kemasan. Namun, ternyata ada banyak aspek yang berbeda dari keduanya. Packing barang tidak hanya dilakukan ketika kamu hendak berpergian saja, namun ketika hendak mengirimkan barang melalui jasa ekpedisi aktivitas packing juga harus dilakukan. Terdapat banyak jenis bahan yang bisa digunakan untuk packing barang. Hal ini dikarenakan agar proses pengiriman paket dapat dilakukan dengan aman, selamat sampai cara packing barang yang baik dan benar sangat perlu diketahui bagi para seller penjual di toko online ataupun jasa ekspedisi. Proses pengepakan barang tersebut haruslah disesuaikan dengan jenis barang yang akan dikirimkan sehingga membuat tata cara dan penanganannya berbeda. Oleh karenanya, berikut simak lebih detail mengenai packing Packing Barang dan Loading BarangSelain proses packing barang, ada juga proses loading yang harus diperhatikan. Adapun perbedaan dari proses packing dan loading adalah berikut Pengertian Proses PackingProses packaging barang adalah proses mengemas / membungkus setiap produk untuk mengurangi risiko kerusakan sebuah produk serta pemberian aksesoris produk sebagai kelengkapan Pengertian Proses LoadingLoading barang adalah aktivitas menempatkan dan menata barang kedalam container serta mengatur penataan barang untuk menghindari risiko kerusakan barang. Jadi, loading barang ini dikerjakan oleh perusahaan jasa layanan ekspedisi. Perusahaan ekspedisi perlu memahami bagaimana cara menentukan dan mengatur muatan pekerjaan work load pada masing-masing pusat pekerjaan work center sehingga dapat ditentukan waktu pengerjaan yang paling efektif pada setiap operasi, tanpa timbul keterlambatan waktu time delay.Jenis Packing BarangTerdapat berbagai macam bahan pembungkus yang bisa kamu gunakan ketika ingin packing barang dan mengirimkannya kepada seseorang. Nah, penting sekali untuk memilih bahan pembungkus yang tepat sebelum melakukan packing barang. Hal ini tentu saja bertujuan agar barang tetap aman dan terhindar dari risiko saja bahan yang bisa digunakan unttuk packing barang tersebut? Berikut ini uraiannya1. AmplopAmplop merupakan kertas pembungkus yang bisa digunakan untuk mengemas dokumen. Untuk membungkusnya tidak diperlukan perlakuan khusus. Namun agar lebih aman dan terhindar dari cairan yang bisa merusak isi dokumen kamu bisa menambahkan pembungkus plastik pada bagian luar amplop orang banyak menggunakan amplop coklat untuk membungkus dokumen, surat-surat, sertifikat, ijazah, buku, majalah dan lain sebagainya. 2. Kardus/Box KartonKardus atau box karton merupakan jenis bahan yang paling umum digunakan untuk proses packaging barang. Selain karena ukurannya yang sangat beragam, bahan ini mampu menahan tekanan luar dengan baik. Dalam proses pengemasan, biasanya kardus/box karton ini dipadupadankan dengan box styrofoam, sehingga barang yang dikemas tentu saja akan lebih aman dari tekanan, tumpukan, getaran, dan biasanya menggunakan kardus ini sebagai packaging barang-barang seperti tas, makanan kering, barang elektronik, buah-buahan, sepatu, dan Bubble WrapBubble wrap merupakan jenis plastik kemasan yang memiliki bola-bola udara pada permukaannya sehingga mampu meredam getaran dari benda yang dilapisinya. Bubble wrap dikenal sebagai pelindung barang di dalam kemasan. Misalnya barang pecah belah atau alat-alat elektronik yang berukuran kecil dan berbobot ringan, seperti handphone, dan sparepart komputer mulai dari motherboard, VGA card, hingga hardisk. Bubble wrap tidak tidak didesain untuk menahan tekanan, oleh karenanya diperlukan kemasan lain yang dapat berfungsi sebagai penahan tekanan, seperti box karton/ Peti KayuPeti kayu merupakan rangka yang dibentuk kubus yang terbuat dari susunan papan sehingga mampu mengemas dan melindungi barang lebih ekstra. Peti kayu ini digunakan sebagai pelindung terluar dari barang yang sudah dikemas dengan kardus atau styrofoam. Biasanya peti kayu ini digunakan untuk mengemas barang pecah belah dan barang elektronik. Penggunaan peti kayu sebagai packaging ini sangat disarankan, terlebih untuk pengiriman barang dengan tujuan antar pulau yang biasanya melalui jalur laut atau Cara Packing BarangSebelum menyerahkannya kepada jasa layanan ekspedisi, sebaiknya kamu perhatikan tata cara packing barang. Meskipun, perusahaan ekspedisi tersebut sudah memiliki rating yang bagus atas pelayanannya, cara packing barang tetap perlu kamu perhatikan agar barang bisa sampai dalam keadaan yang baik di tempat Hitung Ukuran dan Berat Barang yang Akan DikemasSebelum memilih jenis dan bahan kemasan yang akan digunakan, hitunglah terlebih dahulu ukuran dan juga berat dari barang sehingga kamu bisa memastikan kemasan terbaik untuk tipe kiriman tersebut. Berkut ini yang perlu kamu perhatikan dalam proses packing barangBeratPerhatikan beban berat maksimal yang bisa dimuat oleh kemasan, sehingga packaging tersebut mampu menopang beban dari barang yang hendak sampai memilih harga kemasan yang lebih mahal dibandingkan harga dari barang yang hendak Melakukan Pengemasan BarangProses selanjutnya adalah bagian inti, yaitu pengemasan barang dengan memperhatikan tiga hal berikut iniMerapikan dan merapatkan isi. Penting sekali untuk merapikan dan mengisi space yang masih kosong dalam sebuah kotak kemasan/dus. Hal ini tentu saja bertujuan untuk menghindari barang kiriman terkoyak saat proses pengiriman barang pecah belah sebaiknya berikan jarak antara item satu dengan yang lainnya. Letakkan barang pecah belah tersebut tepat di tengah kotak dus. Kemudian, tambahkan potongan kertas atau busa pada sela-selanya guna mengurangi efek getaran dari dinding luar kota sekat pemisah. Saat barang yang akan dikirimkan dalam jumlah banyak, maka sebaiknya setiap item barang dibungkus dengan tersendiri dan diberikan sekat untuk menjaga posisi tetap Penyegelan dengan LakbanLakban berfungsi untuk merekatkan dan menyegel paket barang guna mengindari risiko kerusakan selama proses transportasi pengiriman. Teknik lakban dalam proses packing barang yang paling ideal adalah dengan menggunakan eknil perekatan “H”, yaitu melakukan perekatan pada bidang yang dapat terpisah dan terbuka biasanya pada bagian tengah samping kanan dan lakban jenis plastik coklat, vinyl elektrik, atau lakban duct tape. Dan hindari penggunaan lakban jenis lakban kertas, lakban bening, terlebih jangan menggunakan Tulis Nama, Alamat dan Nomor Telepon Pengirim dan PenerimaSetelah packing barang selesai, saatnya menulis nama dan alamat pengiriman. Tulislah dengan lengkap, termasuk no telepon yang bisa dihubungi. Alamat yang lengkap meliputi nama jalan dan nomornya, kelurahan, kecamatan, kab/kota, dan kode pos. Pastikan tulisannya mudah dibaca dengan baik dan ditulis pada bagian yang mudah dilihat. Selain menulisnya secara manual, kamu juga bisa mengetiknya pada program Ms. Word kemudian mencetaknya dan ditempelkan pada bagian packing Format Penulisan alamat packing barangPenerimaKhoirun AsnaJl. Ir. Soeharto IV RT/RW 08/010 Depan Masjid Kec. Mulyorejo, Surabaya, NotebookRuko Garden Shopping Arcade No. 8EK Podomoro City - Central Park Jl. Letjen S. Parman Kav. 28 Grogol - Petamburan Jakarta Barat 1147008981200100Sekian penjelasan mengenai jenis packing dan tata cara packing barang yang benar. Semoga memudahkanmu dalam mengirimkan barang paketanmu ya. [vc_row][vc_column][vc_column_text]Di zaman modern seperti sekarang ini, kemasan menjadi bagian penting dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari, terutama untuk kebutuhan produk hasil UKM. Kemasan adalah bagian terluar yang menutupi suatu produk dengan tujuan untuk menjaga produk dari cuaca, guncangan dan benturan-benturan, dengan benda lain. Setiap benda yang membungkus suatu produk di dalamnya dapat disebut dengan packaging selama hal tersebut memang melindungi isinya. Pada saat menghadapi persaingan pasar, pelaku bisnis makanan ringan membutuhkan perubahan dan inspirasi untuk menyajikan hasil makanan ringan agar berbeda dari produk lainnya. Contohnya dengan cara membuat inovasi bentuk dan desain kemasan barang yang jauh lebih menarik. Untuk Anda yang mau mengawali bisnis kemasan yang inovatif, inilah cara yang dapat Anda lakukan dalam mengawali bisnis tersebut. Kita juga harus mengetaui perbedaan pengertian packing dan packaging. Tips Persiapan Usaha Gagasan yang Baru Untuk Anda yang akan memulai bisnis kemasan memang dibutuhkan ide yang inovatif. Selain itu juga membutuhkan kreativitas yang luar biasa agar bisnis kemasan yang Anda kelola terlihat beda dari yang lain. Maka dari itu usaha Anda akan cepat berkembang. Perencanaan Usaha. Perancangan yang matang juga dibutuhkan untuk memulai bisnis packaging. Anda tak akan dapat berjalan tanpa adanya strategi yang matang. Tanpa ada persiapan yang mendalam sama saja Anda merencanakan kegagalan. Menciptakan Peluang. Peluang tak selamanya ada, sebaiknya Anda yang seharusnya menemukan peluang itu. Rekrut Pegawai dengan Baik. Tanpa melihat ukuran usaha Anda, pada akhirnya Anda akan mencari karyawan dari luar. Maka, lakukan proses penerimaan dengan baik, jangan tergesa-gesa. Karena sungguh merugi apabila pemilik bisnis yang memiliki tujuan untuk usahanya, tapi merekrut pegawai yang justru menghambatnya meraih visi tersebut. Lebih efisien. Saat akan membuat model bisnis, perhatikan ke sekeliling Anda dan carilah contoh keberhasilan dari rencana bisnis yang anda kehendaki, lalu pelajari. Jadilah yang Terunggul. Ketika ingin mengawali bisnis, Anda jangan ragu-ragu. Setiap hal yang Anda kerjakan untuk klien mesti yang unggul. Apapun yang Anda produksi dan pasarkan, haruslah yang paling unggul. Kerjakan itu secara berkelanjutan dan kekuatan word of mouth bakal berkembang. Oleh karena itu kita harus membedakan pengertian packing dan packaging. Ciptakan Kemasan yang Menarik Desain packaging makanan ringan yang beda dan kreatif, serta mempermudah klien saat menggunakan dan membawanya karena saat ini para klien lebih mengutamakan nilai realistis. Menentukan warna kemasan yang cerah dan menarik. Penggunaan warna yang menarik pada packaging akan membuat produk kemasan terlihat lebih menonjol dari sisi pewarnaan. Efek mengkilat yang dihasilkan dari warna kemasan itulah yang akan menimbulkan kesan mewah pada produk. Tambahkan informasi yang singkat dan jelas tentang produk yang ada pada kemasan produk. Informasi yang dicantumkan mengenai petunjuk pemakaian dan kegunaan barang. Manfaat Packaging Manfaat yang paling mendasar dari packaging adalah untuk melindungi barang dari kerusakan-kerusakan, agar lebih mudah diangkut dan dipasarkan. Menurut umum manfaat packaging pada bahan pangan adalah Melindungi produk selama proses distribusi dari penghasil hingga ke pelanggan, agar barang tidak terserai, terutama untuk cairan, pasta atau butiran. Memelihara barang dari cahaya ultraviolet, panas, hujan, oksigen, benturan, kontaminasi dari kotoran yang dapat merusak dan mengurangi kualitas produk. Sebagai identitas barang, pada perkara ini, packaging dapat dipakai untuk alat komunikasi kepada konsumen melalui label yang terdapat pada bungkusan. Meningkatkan Efisiensi dapat memudahkan Anda dalam menghitung misalnya Satu kemasan berisi 10, 1 lusin, 1 gross dan lain sebagainya. Klasifikasi kemasan kemasan bisa dikategorikan berdasarkan 2 sistem yaitu 1. Klasifikasi packaging menurut frekuensi pemakaian Kemasan sekali pakai disposable adalah kemasan yang langsung dibuang sesudah dipakai. Contohnya kemasan plastik es, kemasan permen dan lain-lain. Kemasan yang dapat dipakai berulang-ulang multitrip. Misalnya Botol minuman, botol kecap, botol sirup dan lain-lain 2. Klasifikasi Kemasan Berdasarkan Sistem Kemas Packaging primer adalah packaging yang langsung mengemas produk makanan. Misalnya kaleng susu, botol minuman, bungkus tempe dan lain sebagainya. Kemasan sekunder yaitu kemasan yang berguna untuk melindungi barang lainnya. Contohnya kotak karton untuk wadah susu dalam kaleng, kotak kayu untuk buah yang dibungkus, keranjang tempe dan lain sebagainya. Mungkin cukup sekian kami rangkum tentang usaha packaging. Dan jangan lupa untuk mempelajari perbedaan pengertian packing dan packaging. Semoga bermanfaat untuk Anda semuanya. Terimakasih.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][products columns=”3″ orderby=”title” order=”ASC” ids=”23011, 23012, 23013, 25376, 25565, 24568″][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_cta h2=”Masih Bingung Memilih Produk Mesin Pengemas?” add_button=”bottom” btn_title=”Konsultasi Disini” btn_color=”green” btn_size=”lg” btn_align=”center” btn_i_icon_fontawesome=”fa fa-whatsapp” btn_button_block=”true” btn_add_icon=”true” btn_link=”urlhttps%3A%2F% Kamu bisa konsultasi dengan expert konsultan untuk mendapatkan Rekomendasi Mengenai Mesin Pengemas terbaik untuk Bisnis Anda.[/vc_cta][/vc_column][/vc_row] The words packing and packaging often confuse us, as they play a very significant role in the field of Marketing and are used in the context of covering or wrapping the product for proper storage and transportation. While packing is more about protection, the packaging is focuses on the design and appearance of the product which makes it attractive. So, packing implies the act of covering up the item or product, to protect it from any damage, whereas packaging refers to a set of activities, which involves designing a proper cover for the product, which not only stores the product and protects it from any damage, but also attracts customers with its appearance and instigates them to buy it. In this article, you will get to know about the critical differences between packing and packaging. Content Packing Vs Packaging Comparison Chart Definition Key Differences Conclusion Comparison Chart Basis for ComparisonPackingPackaging MeaningPacking implies the process of wrapping up of product into a case or container, for the purpose of is the process of creating a cover for the product which identifies the brand and also ensures its safety for storage and transport. IncludesWrapping and storing the product in a proper package, labeling and sales promotion. ObjectiveTo facilitate identify the brand and attract customers. Definition of Packing Packing is a part of packaging in which the product is prepared for storage, transport, handling and delivery by putting packaged product in large cartons or containers. The products are packed as per their nature. It aims at preventing the product from any damage, leakage, breakage, pilferage and so forth, keeping them well organized and easily carrying them during transit. The word packing’ is mainly used in connection with the Shipping industry. It involves sealing, wrapping, cushioning, weatherproofing and so forth, which protects the product for any loss and making it ready for transportation and storage. The material used for packing the product includes packing tray, packing tape, foam, bubble wrap, cartons, etc. Definition of Packaging Packaging is a marketing technique of placing products in attractive packages, as per the convenience of the customers. It covers all the activities of designing and developing a suitable container, for the product, so as to ensure its safety along with the appearance. A package communicates the required information of the contained material or item and its contents to the consumer. It is so designed which grabs the attention of the consumer, in the first instance, through its appeal. A product’s package plays a vital role in the product’s overall sales in the market, as it is the first thing that the customer notices. So, it can be said that packaging acts as a silent salesman. It has the capability to turn shoppers into buyers, by serving as an advertisement for the product as it identifies the brand, communicates detailed information, facilitates transportation and protection, assists at-home storage, facilitates the use of the product. There are three levels of packaging Primary Package The immediate cover, in which the product is made available, which can be a polythene wrapper, tube, cane etc. Secondary Package Apart from the primary packaging, one more package is provided to the product, to ensure its safety. You might have seen a cardboard box, in which the product is covered. Final Packaging Final packaging is mainly for transportation and storage purposes. You might have seen that when a product is transported in large quantities, from one place to another, a number of products are placed in cartons and in this way several cartons are used to transport the product, to protect them from any damage. The difference between packing and packaging are discussed in the points given below Packing can be understood as the product wrapping into a case or container so that it reaches the market in a safe and desired way. On the contrary, packaging refers to the process of designing and creating a cover for the product so as to store and protect it from any damage and also acting as a promotional tool. Packing involves properly covering the product for the purpose of storage and transit. Conversely, packaging encompasses designing the product, identifying the brand, protecting the product, making it convenient for usage, storing and handling. The main purpose of packing is to ensure safety. As against, the packaging is a marketing tool which ensures product promotion, identification of brand, labelling, etc. Conclusion Both packing and packaging is an important part of logistics management which not only facilitates protection of the items, to make sure goods reach the destination in the right condition but also ensures proper transportation, handling and storage. In today’s scenario, the packaging of the product plays a crucial role in boosting the sales of the business. It has also gained importance due to increasing standards of health and sanitation, as well as it differentiates the company’s product from the various products available in the market. Thus, the better the packaging is, the more is the sales of the business. Dalam dunia industri ada istilah packing dan packaging. Mungkin beberapa orang ada yang berfikir bahwa keduanya hal yang sama. Tapi sebenarnya, kedua istilah tersebut berbeda. Mulai dari tujuan dan fungsinya, kedua istilah tersebut berbeda. Selain itu, dalam dunia industri kedua hal ini sangat dibutuhkan terutama yang berhubungan dengan produk barang. Lalu apa saja perbedaan dari packaging dan packing yang ada dalam industri? dan bagaimana tujuan dari masing-masing istilah tersebut. Simak ulasan artikel berikut agar Anda tahu dan paham perbedaan dari packing dan packaging tersebut. Apa itu Packing? Kata Packing diambil dari Bahasa Inggris yang berarti pengemasan. Tentu hal ini juga berhubungan tindakan mengemas suatu produk barang untuk konsumen atau pelanggan. Proses packing ini banyak dilakukan dalam industri bisnis, terutama pemilik bisnis online yang mengharuskan mengemas barang dengan aman dan rapi untuk konsumen yang tidak bisa membeli barang secara langsung ke toko. Apa itu Packaging? Packaging atau kemasan merupakan material untuk membungkus suatu produk. Adapun fungsi lain dari kemasan ini yaitu untuk memudahkan konsumen dalam membawa produk yang mereka beli. Selain memberikan kemasan yang baik dan praktis, desain dalam sebuah packaging juga sangat dibutuhkan terutama untuk menarik minta pelanggan. Desain kreatif dalam sebuah packaging merupakan campuran dari bentuk, struktur, material, warna, dan komponen desain lainnya. Umumnya, setiap desain kemasan akan menjelaskan mengenai informasi produk karena informasi tersebut merupakan hal penting agar produk bisa dipasarkan. Setiap produk atau brand pasti memiliki ciri khas tersendiri, untuk itu desain yang menarik dalam sebuah produk sangat diutamakan agar konsumen tertarik hingga memutuskan untuk membeli produk tersebut. Jadi semakin menarik packaging yang Anda buat maka akan semakin banyak konsumen yang ingin membelinya. Jadi usahakan untuk memilih desain dan jenis packaging yang kekinian agar dilirik oleh calon pembeli. Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, bahwa packing dan packaging memiliki perbedaan dari beberapa aspek, berikut penjabarannya 1. Aspek Pengertian Istilah pada packing sendiri lebih merujuk pada proses pengemasan barang yang dikumpulkan ke suatu wadah. Lalu, barang-barang tersebut dikemas dengan rapi dengan memperhatikan aspek keamanan. Keamanan dan kerapihan ini untuk memastikan keamanan produk hingga sampai di tangan konsumen. Sedangkan untuk pengertian packaging, ini lebih merujuk pada kemasan produk yang memiliki karakter tertentu. Packaging memang memiliki fungsi untuk melindungi produk. Namun, lebih spesifik untuk branding dan tidak hanya sekadar pengepakan saja. 2. Aspek Tujuan Sementara untuk aspek tujuan dari packing dan packaging, keduanya ajuga memiliki perbedaa. Untuk tujuan packing lebih mengarah ke memastikan keamanan produk saat pengiriman. Oleh karena itu, packing memiliki kemasan berlapis-lapis. Terkadang ditambahkan komponen pelindung seperti bubble wrap atau packing kayu, dan biasanya juga disesuaikan dengan barang yang akan dikirim. Sedangkan, untuk tujuan packaging ini lebih condong ke arah branding. Jadi packaging dibuat dengan tujuan agar memudahkan konsumen atau pelanggan dalam lmengenali produk serta menjadi ciri khas suatu produk. Meski begitu packaging tetap harus memperhatikan keamanan dari produk. Dari segi keamanan, packaging tidak terlalu dibuat secara berlapis-lapis seperti packing, karena memang fokusnya hanya pada perlindungan awal saja. Biasanya keamanan pada packaging hanya ditujukan agar produk bisa bertahan selama masa penyimpanan. 3. Aspek Pengemasan Sementara dari segi tampilan kemasan, bahwa packing dan packaging sangatlah berbeda. Hal ini karena keduanya memiliki perbedaan tujuan pengemasan, bahwa tampilan packing biasanya memang dibuat berlapis-lapis dan tidak memperhatikan nilai estetik dari pengemasan. Karena memang poin utama dari packing adalah keamanan. Tidak masalah untuk mengamankan barang dan mengurangi nilai keindahannya, untuk itu hal ini tidak penting selama pengiriman dilakukan. Sedangkan, untuk aspek packaging sangat memperhatikan tampilan dari kemasan. Biasanya, packaging dibuat dengan desain khusus yang disesuaikan dengan karakter produk. Desain ini juga akan mempertimbangkan keamanan dan keawetan dalam menyimpanan produk. Tetapi, karena packaging akan menjadi kemasan yang dikenal oleh publik. Maka, desain packaging lebih menitik beratkan ke nilai estetik yang sesuai dengan produk. 4. Aspek Bahan yang Digunakan Bahan yang digunakan untuk packing biasanya lebih tebal dibandingkan dengan packaging. Misalnya, tape, bubble wrap, sampai packing kayu tergantung dengan produk dan tingkat keamanan yang diinginkan. Sedangkan, bahan yang digunakan untuk packaging biasanya pelindung standar. Seperti box, plastik, atau mungkin kertas untuk packaging produk tertentu. Meski begitu, bahan ini lebih lemah dari segi perlindungan namun masih bisa menjaga produk agar tetap bertahan. Itulah pengertian dan aspek berbeda dari packing dan packaging yang sering dikira sama. Meski begitu packing dan packaging memiliki hubungan, bahwa packaging menjadi bagian dari tempat packing produk atau barang dari sebuah bisnis industri. Packaging sendiri berperan sebagai media branding dan marketing untuk sebuah produk bisnis, sedangkan packing merupakan proses pengemasan produk atau barang. Jadi keduanya berhubungan namun memiliki tujuan dan fungsi yang berbeda dalam industri.

perbedaan packing dan packaging